Waingapu, 1 November 2024. BGP NTT Melaksanakan kegiatan Program Pengembangan Kompetensi bagi Guru PJOK di 15 Kab/Kota.

Salah satunya di Kabapaten Sumba Timur, kegiatan Pengembangan Kompetensi PJOK yang di selenggarakan di SMK Negeri 2 Waingapu, hadiri oleh PLT Kepala BGP NTT, Dr. Subandi, MM dan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sumba Timur, Erwin Pasande, S.Sos.

Dalam sambuatannya PLT Kepala BGP NTT, Dr. Subandi, MM, mengajak peserta Program PJOK untuk terus membangun karakter yang baik sebagai teladan bagi peserta didik. Peran guru sebagai penggerak pendidikan di sekolah sangat penting dalam proses pembelajaran. Setiap pelatihan harus diikuti dengan serius agar peserta dapat memperoleh ilmu yang bermanfaat dan dapat mengimplementasikanya di lingkungan sekolah masing-masing.

Ketika kita menjadikan PJOK sebagai pembelajaran peserta didik, artinya PJOK merupakan pembelajaran untuk “semua” peserta didik tidak hanya eksklusif berdasarkan bakat dan bentuk fisik, gender, dan abilitas. Harapannya, semua peserta didik kita nantinya dapat menjadi pembelajar yang memahami dan mempertahankan aktivitas jasmani sepanjang hayat untuk kebermanfaatan dirinya, keluarga dan masyarakat lebih luas.

Kegiatan Program Pengembangan Kompetensi Guru PJOK Gelombang 2 secara luring di laksanakan selama 1 minggu, yang dimulai tanggal 27 Oktober s.d 2 November 2024.

Salam PJOK!! Jaya...jaya...jaya...!!